Selasa, Februari 07, 2012

Gelombang Cinta











Untukmu yang pernah berkata "aku sedang jatuh cinta"

untukmu yang sedang belajar mencintai

untukmu yang mencintai

untukmu yang ingin mencintai

untukmu yang dicintai

untukmu yang ingin dicintai

untumu yang sedang berbunga-bunga

untukmu yang selalu dipenuhi dengan cinta

untukmu yang selalu berkata "cintaku hanya untuk yang satu"

untukmu yang pernah berjanji untuk saling mencinta KARENA ALLAH

untukmu yang mulai membangun rumah disurga dengan cinta.

dan itu semua aku rangkum dalam

"UNTUKMU DIRIKU SENDIRI DAN SAUDARA-SAUDARAKU"

CINTA tidak sama dengan GALAU

karena apa ALLAH selalu berbicara dengan bahasa cinta kepada umatnya,

apa kau akan bilang ALLAH sedang GALAU??

berani sekali !!!!

Banyak yang merasa pernah jatuh cinta

merasaan cinta dalam hatinya

merasakan sesuatu yang tiba-tiba "nyes" hatinya

yang terkadang berubah menjadi "jleb"

banyak yang mengakui mencinta karena ALLAH

dimana porsi ALLAH dalam cintamu??

dalam kata sayang untuk yang tak halal??

dalam panggilan abi untuk orang  yang  belum atau mungkin tak  pantas jadi abi untuk anak-anakmu? apakah kau rela dia jadi abi untuk anak-anakmu?

dalam panggilan ummi yang kau tujukan untuk iblis yang sedang meracuni seorang perempuan?? apakah kau rela, anakmu nanti dilahirkan dari rahimnya?? padahal madrasah pertama bagi seorang anak adalah seorang ibu.

apakah kau akan berkata "aku sedang belajar mencintai" ???

kau berani menyebut itu cinta???

belajar cinta

Belajar mencinta

Belajar dicinta

maka

belajarlah pada IBRAHIM

IBRAHIM AS

apakah dia mencintai Siti Hajar???

tentu saja

bukankah selama ini banyak yang menghubungkan bahasa cinta dengan lawan jenis??

lalu kepada siapa mereka belajar??

yang mengaku pewaris nabi,

apakah kau mewarisi cara mencintanya?

apakah dia mencintai Ismail as

tentu saja, siapa yang meragukan cinta seorang nabi Ibrahim kepada Ismail


Namun ketika ALLAH memanggil cintanya,

panggilan ALLAH-lah yang disambut terlebih dulu,

Siti Hajar menjadi nomor kesekian,

Ismail as sudah jadi nomor kesekian lagi

dan kini ALLAH mengabadikan bukti cinta IBRAHIM,

bukti itu kini menjadi gelombang semesta

gelombang yang tidak hanya menggerakkan dirinya sendiri, atau hanya menggerakkan segelintir orang,

bukti cinta itu menghentak dan menjadi gelombang semesta

menggerakkan hati setiap insan yang masih ada ALLAH di hatinya,

terabadikan dalam kitab suci

terabadikan dalam setiap hati

terabadikan dan menngerakkan semesta

jadi teringat sebuah lirik nasyed

"belajar dari ibrahim
belajar cinta kepada ALLAH"

lalu siapa yang mengabadikan bukti cintamu??

siapa yang tergerak karena bukti cintamu??

alam semesta mana yang bertakbir karena bukti cintamu??

lalu, apakah engkau pewaris sang nabi??

untukmu para pejuang cinta

untukmu yang ingin mendapatkan bidadari

untukmu yang ingin membuat cemburu bidadari

untukmu yang pernah mengaku pewaris nabi

untukmu yang sedang belajar mencintai ala Ibrahim

untukmu yang sedang mengumpulkan bukti

untukmu yang sedang mencoba mengerakkan semesta dengan  bukti cinta

dan semua itu aku rangkum menjadi

untukmu diriku dan saudara-saudaraku

    Choose :
  • OR
  • To comment
Tidak ada komentar:
Write Comment