Rabu, Agustus 15, 2012

Rutinitas di Bulan Agustus

Percaya atau tidak, saya punya rutinitas yang (terpaksa) selalu saya jalani setiap satu tahun sekali. Moment yang sangat mak nyus, karena terjadi tepat di bulan saya dilahirkan. Yup, setiap satu tahun sekali tepatnya di bulan agustus, saya kan mengalami flu yang mantep.

sluuuppp, grok..grok...hatchi...

suara-suara yang selalu saya dengar di bulan ini. Tidak ada niatan untuk mengkhususkan bulan agustus sebagai bulan sakit seenaknya. Tapi, inilah yang terjadi. Hari ini saya harus puas tidak mencium bau apapun seharian. Kepala pusing, badan demam, parah banget. Ditambah lagi, di kampung asal saya, panasnya mantaaaaapppp banget.

Jangan sekali-sekali keluar rumah di jam-jam ini. Kita bukan lagi berjemur, tapi lebih mirip ikan asin jalan-jalan. Menghindar dari panas dengan masuk ke dalam rumah? Itu tidak akan membantu banyak. Apalagi yang tidak dilengkapi AC. Rumah ibarat Oven tenaga surya. Hanya ada satu cara, tidur di kolong tempat tidur. Pervaya atau tidak, ini sangat membantu sekali. Daerah di bawah tempat tidur biasanya adem. Dan itulah tempat favorit saya akhir-akhir ini.

Kembali ke rutinitas di bulan agustus. Tahun 2008 kemarin saya harus puas tergeletak tak berdaya saat milad, begitu juga di tahun 2009. Tahun 2009 saya malah sampai bolos kulish dan hanya tiduran di kost. Pusing, demam, campur aduk, belum lagi mampet.

Tahun 2010 saya mengalami hal yang sama, padahal waktu itu saya sedang KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Gunung Kidul (GK) Yogyakarta. Bisa dibayangkan betapa panasnya GK di bulan agustus? Itupun saya masih sempat pilek dari awal bulan hingga pertengahan bulan. DItambah lagi dengan guyuran anak-anak KKN saat saya milad. Wuih..mantap syekaleee,...


Tahun ini, hari ini, saya napas mulut hidung. Kagak bisa napas pakai hidung. Belum lagi aksesoaris ingus yang membuat saya tambah 'manis'




_KenapaHarusSelaluAgustus?_

    Choose :
  • OR
  • To comment
Tidak ada komentar:
Write Comment