Blank

Tiba-tiba aku ingin menulis. Secara tidak sadar, tanganku bergerak maju memencet tombol yang ada di laptopku. Padahal dikepalaku tak ada ide yang sedang ingin aku tuangkan. Hanya saja, aku ingin menulis, enough. Menulis, menulis dan menulis. Setelah kutelusuri, saat ini aku sedang merasa benar-benar bebas, bebas dari pikiran macam apapun. Hingga akhirnya keinginan yang muncul pertama kali adalah menulis.

Aku sering kali blank di tengah-tengah aku menulis. Seperti saat ini. Di tengah-tengah aku mengetik, tiba-tiba aku blank. Mau ngetik apa lagi. Mau nulis apalagi. Yah..perasaan ini yang aku rasakan saat ini. Blank, bingung mau nulis apa. Aku tak membiarakan blank  mempengaruhiku. Aku hanya ingin menulis, apakah tulisan itu nanti akan menjadi sebuah bacaan yang layak atau tidak, itu urusan nanti. Bukan waktunya untuk mengkritik tulisan ynag belum jadi. Nanti ada waktu edit, untuk merevisi (kayak skripsi aja), tulisan ini. Tulis dan terus menulis. Unlimited writing. Menulis tanpa batas. Tanpa batasan ide, tanpa batasan mood, tanpa batasan fasilitas dan lain sebagainya. Hem…akhirnya aku berhasil mengalahkan blank. J J